Senin, 30 Maret 2009

Desa Cimara Budidayakan Salak

KUNINGAN : Lebih dari 120 orang petani di Desa Cimara, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, saat ini telah mengembangkan budidaya tanaman salak di lahan seluas 37 hektar, milik masyarakat setempat.

Kepala Desa Cimara, A. Amanan, mengatakan lahan tersebut ditanami sekitar 63.000 pohon salak, yang bibitnya didatangkan dari Sleman, Jawa Tengah.

“Awalnya ada salah seorang warga yang membawa bibit salak sebanyak 50 batang, lalu dia menanam di lahan miliknya hingga sekarang bisa berkembang,” ujarnya.

Menurut Amanan, budidaya tanaman salak di Desa Cimara, mulai dikembangkan pada tahun 1996 di
lahan seluas 50 bata, dengan jumlah petani yang masih sedikit.

"Kami terus melakukan gerakan menanam satu pohon salak di halaman warga miniml satu pohon, hingga perkembangan budidaya salak Cimara meningkat seperti saat ini," imbuhnya.

Amanan menambahkan, dengan cara seperti itu, kini hampir semua warga telah merasakan manfaatnya, hingga bermunculan para petani salak yang punya prospek cerah.

“Melihat peluang cukup baik, kini banyak petani salak yang mampuh menangkap peluang pasar dengan
membuat puluhan kios di jalur alternatip Mandirancan-Majalengka," ujar Amanan dengan bangga. (BC-77)

Sumber:beritacerbon.com

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

Text

  ©Template by Dicas Blogger.